Rizen tidak tinggal diam saja, dia mengangkat monster Hedragonsyraws keudara menggunakan tenaga penuhnya.
Rizen mengangkat monster sebebar itu seperti memainkan ujung benang pada layang layang diatas langit.
Monster Terraseraws mencoba bergerak membantu monster Hedragonsyraws yang seperti akan berakhir masa kebangkitannya.
"Ruaarrrh!"
Monster Terraseraws berhasil dipukul mundur oleh banyak serangan menyasar kearahnya.
Kolonel Sir Varbosta dan Profesor Romeos tidak akan tinggal diam, mereka memerintahkan para pasukannya menghadang monster itu.
"Boom!"
Puluhan rudal balistik Y255 menghujani monster Terraserawrs kembali.
Monster itu bergerak dengan susah payah, diserang habis habisan meski cuma memberi luka kelumpuhan beberapa saat saja.
Drone drone Sgiant 3G5000 menembakkan tembakan sinar laser kearah monster Hedragonsyraws, juga membentuk formasi pertahannya sendiri jika monster itu mencoba melawannya.
"Slash!"
"Boom!"
"Boom!"
Monster Terraserawrs meringkuk dipermukaan menggunakan kedua sayapnya terus dibombardir banyak serangan.
Napstylea dan Rizen bekerja sama saling membentuk celah melumpuhkan monster Hedragonsyraws. Dengan cara yang unik, Rizen mengangkat monster kuno itu keangkasa.
Lalu Napstylea mengarahkan meteor yang dikendalikannya menabrakkannya kearah monster Hedragon.
"Mati kau monster perusak bumi!"
Ucap kedua Hero kelas S itu, lalu meledakkan udara hingga mengetarkan langit sampai terbelah beberapa bagian.
"Duarrh!"
Monster Hedragonsyraws akhinya berhasil dimusnahkan, sisa pecahan meteor berjatuhan dari atas langit.
Semua penduduk kota bersorak sorai atas tumbangnya satu monster, mereka senang karena dua Hero itu menunjukkan kerja sama mereka.
Para petinggi Praksglobal sampai bertepuk tangan dengan meriah, atas berhasilnya satu monster kuno dikalahkan.
"Anda benar kakek Lywara, Hero kelas S tidak bisa dianggap remeh!"
Kael kini percaya jika keselamatan dunia saat ini ada dalam genggaman para Hero.
Petinggi Praksglobal lainnya setuju atas perkataan Kael, mereka kagum atas tekad dan semangat para Hero melindungi dunia dari kehancuran.
"Masih ada beberapa Hero kelas S yang belum tiba?"
"Kita perlu bersabar menunggu mereka!"
Kakek Lywara tidak merayakan keberhasilan ini, pria paruh baya mantan Hero itu merasa akan ada bencana jauh lebih besar dari saat ini.
Hanya para Hero kelas S yang bisa diandalkan, mereka sudah terlatih menghadapi ujian hidup dan mati.
Momen ini seharusnya tidak mereka rayakan dengan gembira, sebab dimasa mendatang akan muncul bencana yang lebih mengerikan dari para monster kuno.
"Kerja bagus, kita bisa mengalahkan satu monster itu dengan bekerja sama!"
Rizen memuji Nalstylea yang mampu menghancurkan monster Hedragonsyraws dengan menarik paksa meteor dari luar angkasa.
"Kita sudah berusaha semampu kita, memenuhi harapan semua orang!"...
Napstylea berdiri disampingnya, melihat semua orang bersorak atas tumbangnya satu monster kuno yang cukup merepotkan.
Menjadi seorang Hero pelindung bagi semua orang cita citanya sejak kecil, kini dia benar benar mewujudkannya.
Semua orang meneriakan nama para Hero yang telah berjasa melindungi bumi dari para monster, termasuk salah satunya namanya juga disebut oleh semua orang sebagai salah satu Hero terbaik bumi.